AKHIR YANG PANAS

10 ribu orang dari seluruh penjuru dunia hari ini mengakhiri konferensi PBB mengenai perubahan iklim di Bali, ribuan organisasi mengadakan berbagai macam workshop, diskusi, seminar, dan aksi protes. Ribuan delegasi juga melakukan pertemuan2 negoisasi mengenai perubahan iklim dengan liputan dari ribuan media penjuru dunia, para tokoh2 politik dunia pun sibuk membuat image terbaiknya dan pemerintah Indonesia yang tidak jelas arahnya hanya ingin menjadi tuan rumah yang baik saja. Segala riuh rendah suara2 di areal konferensi UNFCCC Bali ini akan menjadi langkah kedepan dalam hal kebijakkan mengenai pemanasan global yang semakin hari kondisinya semakin terlihat nyata didepan mata.

Aksi Global 8 Desember

Ribuan orang dari berbagai organisasi dunia hari melakukan aksi internasional bersama di renon denpasar,Bali. Aksi yang berlangsung dibawah panas terik matahari dan panasnya suhu global dunia tidak menyurutkan para peserta aksi international tersebut, massa yang mengikuti parade menyanyikan yel yel penyelamatan lingkungan dunia dari pemanasan global. Mereka juga menyatakan protes kepada pertemuan bali ini karena hanya memikirkan perdagangan karbon semata dan tidak memikirkan kehidupan masyarakat banyak. Barisan depan aksi massa diawali oleh tarian-tarian ala India Anand Krisna dan Gamelan bali sebagai barisan paling belakang. Aksi hari ini merupakan bagian dari aksi internasional menyambut ktt UNFCCC yang membahas perdagangan pemanasan global pada intinya bukan membicarakan tentang bagaimana menyelamatkan masyarakat dunia dari dampak buruk pemanasan global.

Deklarasi rakyat

Ratusan aktivis dari berbagai organisasi dari Bali, Jakarta, NTB, Papua, hari ini mengadakan pertemuan untuk sebuah draft deklarasi rakyat untuk protokol kyoto. Deklarasi ini dibentuk untuk merespon bahwa protokol kyoto sangat tidak berpihak kepada rakyat melainkan hanya kepentingan TNC saja, inisiatif deklarasi ini berawal dadri pertemuan bangkok pada bulan oktober yang lalu. Rencananya deklarasi ini akan semakin diperluas hingga tahun depan dalam pertemuan berikutnya UNFCCC dan diharapkan dapat menjadi manifesto rakyat dunia. Dalam salah satu draftnya yang sangat jelas ialah pernyataan mengenai tertutupnya suara rakyat dari selatan yang sangat dirugikan akibat perubahan iklim. Deklarasi ini diharapkan dapat menangkap suara rakyat seluruh belahan dunia. Diskusi yang diselingkan dengan tarian puputan bali ini berlangsung cukup hangat dan hidup ketika banyak peserta yang bertanya mengenai kenapa amerika tidak mau tanda tangan protokol kyoto, salah seorang aktivis dari Amerika mengatakan bahwa negaranya tidak ingin tanda tangan dikarenakan takut karena konsumsinya akan berkurang sebab negara ini dikenal dengan tingkat konsumerismenya yang tinggi sehingga membutuhkan mesin industri yang meningkat. Agenda deklarasi hari ini akan menjadi puncanknya pada tanggal 10 desember mendatang bertepatan dengan hari HAM sedunia berupa aksi massa untuk mengkampayekan people protocol yang akan diusung oleh FMN, ILPS, PBHI BALI, PMKRI dalam demo yang berlansunng lusa mendatang.

suara pemuda untuk perubahan iklim

Sekelompok pemuda yang usianya berkisar 16 - 25 tahun nampak selalu memadati areal Civil Society Forum, mereka nampak konsen dalam setiap workshop yang digelar oleh CSO. Sementara disekitar areal sidang pun tidak kalah ramainya kaum muda mendominasi pertemuan2 side event. Meski mereka tidak hanya menjadi peserta dari NGO namun banyak pula yang terlihat ikut dalam rombongan delegasi negaranya,maklumlah forum PBB kali ini menempatkan secara khusus adanya kaukus pemuda yang digarap untuk mendengarkan suara2 dari pemuda dalam rangka merespon isu pemanasan global. Sebab dengan kesadarannya maka kaum muda sebenarnya menjadi penentu arah kedepan bumi ini, seorang pemuda asal kanada bernama Dani yang kebetulan ia menjadi delegasi pemuda dari Kanada mengungkapkan bahwa "pemuda harus memikirkan bumi terlebih dahulu bukan kekuasaan ataupun politik sebab bumi kita harus diselamatkan" petikan beliau ketika berbincang2 sejenak menjelang side event tanggal 5 desember.

mahalnya perubahan iklim

Di hari ketiga berlangsungnya KTT UNFCCC suasana disekitar nusa dua Bali tidak berbeda dengan situasi sebelumnya, hilir mudiknya delegasi dari satu hotel ke hotel lainnya dengan menggunakan sepeda gratis sponsor dari perusak lingkungan mewarnai kawasan ini. Belum lagi makanan yang sangat mahal sehingga sulit bagi kita yang memiliki uang tidak banyak untuk membeli segala makanan yang ada disini.
Situasi seperti pariwisata sangat dimanfaatkan oleh beberapa biro perjalanan dari agen2 wisata, bisa dikatakan forum ini menjadi ajang komersialisasi dalam bentuk lain kapitalisme. Bayangkan areal nusa dua dijadikan wilayah khusus bagi konferensi yang sangat didewakan bagaikan pertemuan ini sebuah berkah yang berharga. Komersialisasi konferensi ini sangat terasa bahkan hunian hotel ada beberapa yang menaikkan tarif khusus untuk berlangsungnya konferensi ini, sehingga jadilah pertemuan ini menjadi mahal bagi siapa saja yang datang untuk mewakili negara dunia guna menyelamatkan bumi dari dampak pemanasan global. Sebagai contoh hanya untuk makan gado-gado yang sangat sedikit jumlahnya dengan sebotol air mineral itu dihargakan sekitar 20.000 rupiah padahal lokasinya sendiri diluar tempat pertemuan UNFCCC tepatnya dekat tenda CSO. Kemahalan dan komersialisasi ini bukan hanya terjadi dalam areal dilluar konferensi yang notabene makanan dan bentuk2 pariwisata lainnya, melainkan terjadi pula didalam lokasi konferensi UNFCCC ini dimana semua negoisasi2 sejauh ini masih berbentuk perdagangan karbon dan emisi bahkan ada suatu organisasi pemerintah indonesia yang akan menjual produk barunya yang bernama VCM entahlah apalagi itu. Lobi2 yang dilakukan pemerintah2 negara dunia dalam forum ini menjadikan jauh dari harapan masyarakat dibumi ini yang terancam menjadi korban keganasan perubahan iklim. Bali road map diharapkan pula menjadi arahan yang jelas bagi dunia khusunya menjawab strategi penyelamatan perubahan iklim. Ngo2 yang hadir pula banyak yang melakukan lobi2 dengan kampanyenya namun diharapakan pula organisasi2 tersebut dapat melakukan hal - hal yang nyata untuk penyelamatan bumi dan jangan terjebak oleh permainan korporasi didalam forum ini. Sudah jelas apabila pertemuan ini hanya menghasilkan lobi2 penjualan karbon maupun emisi maka proses penyelamatan perubahan iklim akan sulit terlaksana untuk masyarakat luas, jangan jadikan protokol kyoto hanya menjadi slogan saja tetapi harus kuat dalam pengantar rakyat dunia untuk bertahan menghadapi perubahan iklim. Biar bagaimana pun UNFCCC merupakan sidang yang paling penting dalam sejarah penyelamatan lingkungan dunia, suara - suara masyarakat sipil dari manapun haruslah didengar dan di implementasikan sehingga arah ktt UNFCCC benar2 untuk rakyat dunia bukan untuk pedagang dunia sebab perubahan iklim tidak akan menjadi cost yang mahal apabila minoritas kaum kaya tidak mendominasi perubahan iklim.

Invitation to the Solidarity Village for a Cool Planet

The Indonesian People's Movement Against Neo-colonialism and Imperialism (GERAK LAWAN; The Indonesian Federation of Peasant's Union/ FSPI, Indonesian Human Rights Commitee for Social Justice/ IHCS, KAU, LS ADI, Federation of Trade Union Jakarta/ FSBJ, KAM LAKSI, Indonesian Youth Front Struggle/ FPPI, KMAI, SHI, Women Solidarity/ SP, WALHI, Institute for Global Justice/ IGJ)
together with
La Via Campesina, Friends of the Earth International, Focus on the Global South, Korean Confederation of Trade Unions (KCTU), Migrant Forum in Asia, ATTAC Japan, Stop the New Round Coalition, Philippines, Kilusang Mangingisda (Fisherfolk Movement-Philippines), Hong Kong Confederation of Trade Unions (HKCTU), Globalization Monitor, Hong Kong, Transnational Institute, FTA Watch Thailand
are inviting their friends, allies and social movements from Indonesia and the world to join them at the
"Solidarity Village for a Cool Planet"
Organised in Bali from December 7 to 10 2007 during the United Nation Climate Change Conference.

Grassroots and CSOs to hold workshops for a People’s Protocol on

Grassroots and CSOs to hold workshops for a People’s Protocol on
Climate
Change

[Bali, Indonesia]-  The same time that dignitaries from over 180
countries are convening inside the fully air-conditioned Bali
International Convention Center (BICC) to design the Bali roadmap to
climate change, people from the grassroots and civil society are also
gathering in a forest conservation area to come up with their very own
roadmap towards a stable climate.

STOP THE GREED: OUR PLANET IS NOT FOR SALE !

STOP THE GREED: OUR PLANET IS NOT FOR SALE !

JAKARTA AND BALI EVENTS
Civil Society Events parallel to the
COP 13th, United Nations Framework Convention on Climate Change (UNFCCC)
Bali Events
EARTH, WATER, AND FIRE PERFORMANCE
Institute for Global Justice, and Tulus Ngayah Community (Cok Sawitri)

Bumi memanas Bali kepanasan

Antrian mobil seperti kemacetan lalu lintas telah terasa menjelang pintu masuk areal nusa dua Bali, pemeriksaan sangat ketat diberlakukan oleh barikade polisi, tentara, dan keamanan hotel. Hal ini terjadi pada hari pertama ktt PBB mengenai perubahan iklim yang berlangsung mulai tanggal 3 sampai dengan 14 Desembern 2007. Tidak heran ribuan orang dari seluruh penjuru dunia berkumpul dikawasan hotel mewah dengan kondisi seminar menggunakan AC yang dapat merusak ozon, kendaraan delegasi yang tidak ramah lingkungan, dan ketatnya areal konferensi bagaikan perang mengancam negara maju.

Demo buruh Nike

pada tanggal 16 Juli 2007 lalu sekitar 15.000 buruh P.T Nasa dan P.T. Hasi ( perusahaan yang menjadi pembuat produk Nike Di indonesia ) melakukan aksi protes ke depan kantor perwakilan Nike di gedung bursa efek Jakarta. aksi ini dilakukan karena Nike international akan memindahkan pabriknya dari Indonesia dengan alasan kualitas produksi sudah tidak bagus dan ribuan karyawan yang melakukan aksi tersebut juga akan terancam PHK. Ini merupakan salah satu contoh dari permainan kapitalisme yang ingin mencari dana murah dan pindah ke tempat yang dapat mereka kendalikan, sedangkan para direktur perusahaan tersebut juga merupakan bagian dari agen kapitalisme Nike yang juga melakukan tender dengan tidak memperhatikan nasib kaum buruh. kita harus membela para buruh tersebut dan mendorong mereka untuk mengendalikan alat - alat produksi dengan dukungan solidaritas internasional serta tanpa kontrol dari serikat buruh birokratik yang hanya bisa kompromis dengan kapitalisme.

SUKSES BLOKADE G8, SELANJUTNYA?

SUKSES BLOKADE G8, SELANJUTNYA? We will we will block you!!! Itulah penggalan kalimat dari para demonstran pada saat mereka akan melewati barisan polisi untuk melakukan blockade jalan menuju heiligendamm 6 juni 2007 lalu, para aktivis anti globalisasi dari seluruh dunia ini ( mayoritas dari jerman ) berhasil menduduki akses jalan menuju tempat pertemuan G8 hingga beberapa delegasi G8 melewati jalur laut dan helicopter menuju lokasi pertemuan. Walaupun tidak bisa menghentikan pertemuan namun rencana para aktivis yang telah dipersiapkan bertahun – tahun berhasil tercapai, hal ini tidak lepas peran para gerakan sosial di Jerman dalam mengadakan persiapan – persiapan aksi ataupun mobilisasi – mobilisasi aksi menjelang KTT G8. *

Mobilisasi aksi anti G8 di Bonn

Kota Bonn pada setiap hari sabtu seperti biasanya diramaikan oleh orang - orang untuk melakukan kegiatan santai setelah sehari - hari beraktivitas. Cuaca yang cukup dingin sedikit menusuk tulang dan pancaran sinar matahari membuat tubuh menjadi hangat. Kehangatan ini semakin terasa ketika sekelompok anak muda di kota Bonn yaitu Tobi, Oliv dan lainnya membawa Godzilla / monster yang mungkin tidak asing dari penglihatan kita, yaitu replika mosnter dari film Godzilla namun monster yang dibawa oleh mereka ini adalah bernama G8 Zilla. Ini bukanlah pembuatan film baru melainkan sebuah replika boneka yang akan dipakai dalam rangka aksi menolak pertemuan negara - negara maju yang tergabung dalam G8 di Heiligendamm, Jerman nanti.

Gerakan mahasiswa Jerman saat ini

Hari pertama liputan aksi G8 diawali dengan berbagai pertemuan beberapa organisasi aksi massa menolak ktt G8 di Rostock. Pada tanggal 23 Mei kami hadir dalam rapat para aktivis gerakan mahasiswa di Kota Bonn, sekitar 20 orang mahasiswa hadir dalam pertemuan ini. Pertemuan diawali dengan pembukaan diskusi oleh salah satu aktivis dari Taiwan yang hadir juga bersama kami untuk meliput aksi KTT G8, aktivis dari Taiwan tersebut membuka diskusi dengan menjelaskan tentang mahalnya pendidikan di Taiwan. Tidak banyak organisasi mahasiswa Di Taiwan yang melakukan protes tentang hal ini ia kemudian menjelaskan bahwa hanya orang2 yang berpunya saja bisa berkuliah disana dan sebagian besar ingin pindah ke Amerika setelah lulus kuliah. Sedangkan dalam pengantar kedua dari mahasiswa Jerman khususnya kota Bonn, mereka menceritakan bagaimana perjuangan mereka saat ini untuk menolak biaya pendidikan yang dikenakan sebesar 500 euro per semester, seperti kita ketahui dahulu banyak orang ingin berkuliah di Jerman karena gratis namun saat ini jangan harap bisa karena orang dari luar uni eropa akan dikenakan biaya sebesar 800 euro per semester dan orang dari jerman 500 euro. Till Rockenbauch salah seorang aktivis mahasiswa yang memperjuangkan ini mengatakan bahwa ia dan organisasinya saat ini sedang terus melakukan mobilisasi aksi untuk ini, ia juga menceritakan ketika beberapa mahasiswa di Universitas sempat menduduki kampus untuk menuntut hal ini. Lainpula Anne seorang aktivis mahasiswa dari frei bildung ia menjelaskan bahwa gerakan mahasiswa yang menuntut untuk dihapuskan biaya pendidikan saat ini juga tidak begitu banyak mendapat respon dari kalangan mahasiswa biasa, oleh karena itu ia dan organisasinya terus melakukan kampanya untuk hal ini. Gerakan mahasiwa di Jerman saat ini mengingatkan kami akan gerakan mahasiswa di Indonesia yang 9 tahun lalu berhasil menjatuhkan rejim Soeharto, dimana mobilisasi saat itu begitu mudah dan ribuan mahasiswa turun kejalan untuk menuntut digantinya pemerintahan. Meski begitu gerakan mahasiswa di Jerman akan melakukan aksi bersama pada awal juni mendatang dalam rangka aksi aliansi menolak pertemuan G8 ini. Sebab hingga saat ini aliansi yang mereka bentuk belumlah terlalu solid masih banyak kepentingan ideologi kiri ataupun kanan namun untuk isu mereka sudah bertemu secara bersama yaitu menolak biaya pendidikan. Dan ini juga sebagai masukan bagi gerakan mahasiswa di Indonesia untuk melakukan aksi yang sama bukan hanya tentang bagaimana berubahnya bangsa ini namun juga perjuangan untuk mendapatkan pendidikan yang layak sangatlah penting. Mungkin di kedua negara ini memiliki perbedaan isu dalam tuntutan aksinya, namun jaringan antar kedua gerakan ini bisa saja terjadi sebab gerakan mahasiswa diseluruh dunia bisa jadi akan bersatu menolak adanya neoliberalisme dalam pendidikan.Aksi menolak pertemuan G8 ini adalah awal dari perlawanan gerakan mahasiswa terhadap neoliberalisme.......

MAY DAY SEBELUM G8

Hari buruh sedunia pada tanggal 1 mei 2007 berlangsung serentak di Indonesia, termasuk di pusat kota Jakarta yang dipenuhi industri kapitalisme.Hari buruh tahun ini para buruh meminta agar sistem kerja kontrak dihapuskan, berikut liputan video dan foto dari tim kami dilapangan :






PEKERJA KONSTRUKSI YANG MEMBERI DUKUNGAN
BURUH BERSATU TAK BISA DIKALAHKAN

GARDA TERDEPAN KAUM BURUH
PULUHAN RIBU BURUH DI PUSAT KOTA

VIDEO PENGANTAR PROTES PERTEMUAN G8

Video ini merupakan pengantar bagi seluruh aktivis diseluruh dunia yang mempersiapkan aksinya baik secara lokal maupun global untuk memprotes pertemuan negara-negara maju G8 di heiligendamm, Jerman.

JANGAN BIARKAN G8 MENDIKTE!





Informasi protes di Heiligendamn/ Jerman

Pemimpin negara dan pemerintahan dari delapan negara makmur dan yang memiliki pengaruh akan bertemu pada tanggal 6 – 8 Juni di Heiligendamn dekat laut baltik Jerman Utara. Sekali lagi mereka akan bernegoisasi perang dan perdamaian, pembangunan, ekonomi global, energi dan proteksi iklim. Sekali lagi segelintir elit akan melakukan keputusan yang akan merusak kemanusiaan. Tetapi bagaimanapun agenda neoliberal tidak akan bisa menjadi solusi permasalahan global, ini dikarenakan gerakan keadilan global seluruh dunia telah secara signifikan melakukan perlawanan aksi protes pada pertemuan G8 2001 di Genoa. Para kekuatan ini telah memberikan peringatan kebijakkan tidak dapat dikendalikan tanpa gambaran protes. Pertemuan di hotel mewah nanti yang jaraknya 12 kilometer dengan banyak ditutup tembok pembatas membuat pertemuan ini jauh dari realita. Mereka bicara tentang Afrika dan proteksi iklim, tentang tanggung jawab dan partisipasi tetapi kelakuan mereka tetap sama. Berkumpulnya ribuan orang dari seluruh dunia dengan semangat kebersamaan dan melalui momentum gerakan keadilan global dan kekuatan demonstartif. Kami akan memberikan alternatif – alternatif untuk krisi iklim, kemiskinan, perang dan ketidakadilan. Kami melihat demokrasi globalisasi harus dari awal, keadilan, ekonomi berkelanjutan, dan solusi damai resolusi konflik. Oleh karena itu kami hadir ke Heiligendam pada awal juni.
Bersama dengan koalisi serikat buruh, pencinta lingkungan, organisasi pembangunan, wakil gereja, dan organisasi anti kapitalis, ATTAC mengundang anda untuk bergabung dalam banyak aksi dan rencana kegiatan. Bergabunglah untuk “Dunia lain itu mungkin”

AKSI PROTES : Tanggal 2 Juni dimulai pada jam 12 siang, kota Rostock akan dikelilingi oleh aksi internasional yang diadakan oleh berbagai organisasi. Lebih lanjut lihat di www.heiligendamn2007.de

PERTEMUAN ALTERNATIF : Pertemuan alternatif akan berlangsung di Rostock mulai tanggal 5 – 7 Juni. Forum ini akan menjadi platform untuk seluruh aktivis anti G8 dan akan termasuk didalamnya berbagai workshop dan ruang diskusi yang mempersembahkan pembicara para aktivis. Untuk melihat kegiatan terbaru pertemuan alternatif bisa dilihat : www.g8-alternative-summit.org

BLOKADE G8 : Aksi protes menolak G8 juga akan diramaikan dengan aksi memblokade jalan secara damai untuk menghalangi logistik para delegasi G8 sebagai simbol penolakan kebijakkan G8, aksi ini dinamakan “BLOK G8” lebih lanjut www.block-g8.org dan www.blockaid.org
PROGRAM KEBUDAYAAN : Program ini berupa konser musik, pertunjukkan kabaret, dan kesenian info lebih lanjut www.move-against-g8.de

SERUAN AKSI INTERNASIONAL DAN INFORMASI MELAWAN KAPITALISME



Untuk disebarluaskan

Untuk seluruh masyarakat di seluruh dunia kami menyerukan agar segera menyerbarkan pesan ini baik melalui internet dan Koran - koran propaganda dalam bentuk apapun khususnya bagi organisasi dan masyarakat yang tidak bergabung dalam aksi protes dari negara – negara diluar Jerman tapi ingin menyebarluaskan jaringan perlawanan terhadap kapitalisme.

Seruan aksi internasional dan informasi melawan kapitalisme pada saat pertemuan G8 2007
Kapitalisme banyak menyerang kita disetiap tempat dalam kehidupan sehari – hari. Kita semua saat ini berhadapan dengan sistem kapitalisme dan kekuatan opresifnya digunakan untuk menghancurkan, mengeksploitasi, mengisolasi dan mendehumanisasi kita semua.

Untuk langkah maju dalam perlawanan internasional melawan kapitalisme, serta berdasarkan pertemuan internasional melawan G8, di Warsawa (Polandia) pada tanggal 9 hingga 11 Februari bersama masyarakat lebih dari 15 negara. Sebarkan pesan ini sebisa mungkin :


Pemimpin negara anggota G8 dan penguasa kekuatan ekonomi akan bertemu di Jerman Utara pada tanggal 6 – 8 Juni 2007, dengan keamanan yang ketat mereka bertemu dibalik batas tembok dan dilindungi polisi tentara. Ribuan orang yang menolak kebijakkan neo liberal akan melakukan aksi di beberapa jalan – jalan dan tempat secara meluas. Akan banyak organisasi - organisasi dan lautan manusia yang akan melakukan aksi protes setiap hari mereka akan melawan kebijakkan yang menguntungkan segelintir orang, kemudian membuat ruang terbuka, konser alternative, aksi menolak G8 dan institusi ekonomi global. Aksi kali ini akan sangat luar biasa karena akan banyak organisasi yang akan melalukan serangkaian kegiatan selama bulan juni dengan agenda masing – masing yang cukup banyak dan dengan tujuan yang berbeda – beda. Aksi protes menolak G8 tidak hanya akan untuk menganggu rapat pertemuannya, tapi harus juga menjadi langkah penting untuk perlawanan terhadap kapitalisme secara mendunia. Tidak hanya selama berlangsungnya pertemuan tapi juga setiap hari.

Sudah sering aksi internasional dan solidaritas, dimana bebagian tidak begitu sukses. Perlawanan kita sering keluar dari garis, dari aturan yang ada. Bagaimana kita merevisi kembali aksi perlawanan dalam jalan yang sebenarnya kita dapat merubahnya?jalan yang didepan mata yaitu kita harus memblokade ekonomi kapitalis dengan banyak menyerang infrastrukturnya.

Sejumlah besar orang melawan kapitalisme dan penindasan diseluruh dunia, tidak dapat datang ke aksi protes pertemuan Jerman. Seruan untuk aksi internasional melawan kapitalisme ini juga merupakan undangan untuk kalian semua yang memiliki jaringan dalam tingkatan lokal dan internasional untuk aksi bersama – sama dalam satu kekuatan.

Aksi internasional melawan kapitalisme merupakan juga kesempatan untuk menunjukkan kepada dunia dan kita semua bahwa kami memiliki perlawanan, dimana protes menolak G8 hanyalah satu bagiannya. Perlawanan yang efektif harus dimana saja dan berkelanjutan. Kita harus percaya bahwa sukses aksi kita dan disertai oleh pengetahuan serta inspirasi, kita tidak ingin kembali ke kehidupan masa lalu, tetapi perlawanan harus terus berlangsung diseluruh dunia di tahun 2007 dan selamanya.

Maka dengan ini kami menyerukan untuk melakukan aksi selama 10 hari selama berlangsungnya pertemuan ( 1 – 10 Juni 2007), aksi ini berhubungan dengan isu, Agrikultur ( 3 Juni ), Migrasi ( 4 Juni ), anti militerisme ( 5 Juni ), dan perubahan iklim ( 8 Juni ). Siapa saja dapat bergabung dalam proses ini, mulai dari sharing informasi sampai kepada aksi langsung seluruh dunia dengan tujuan menyerang ekonomi global, seluruhnya berdasarkan kebutuhan. Kapitalisme tidak pernah berakhir begitu juga dengan perlawanan!!

Kami juga menyerukan untuk menghubungkan perlawanan melawan kapitalisme dan G8 dengan beberapa aksi global, seperti 8 Maret – hari perempuan internasional, 19 – 20 Maret hari anti perang, 17 April – hari petani internasional, yang diserukan oleh Via Campesina, 1 Mei hari internasional buruh.

( Pertemuan internasional Warsawa untuk persiapam Protes G8 – 2007 )

Foto - foto kawasan kumuh di Jakarta

Kebijakkan pemerintah semenjak orde baru selalu tidak memberikan kesejahteraan yang cukup bagi rakyat miskin khususnya. Negara akhirnya hanya menjadi agen dari Bank Dunia, IMF, dan WTO sehingga yang diuntungkan hanyalah elit borjuis saya bukan rakyat miskin, pekerja, dan kaum tertindas. Sedangkan G8 yaitu perkumpulan negara kaya hanya memberikan rekomendasi kemiskinan dengan deal - deal bisnis didalamnya. Foto - foto ini menampilkan wajah dari salahnya kebijakkan elit borjuis di Indonesia dan juga agen - agen ekonomi dunia yang telah lama mendikte kebijakkan ekonomi Indonesia. Hingga menyebabkan kehidupan ini menjadi semakin sulit sehingga masyarakat hidup dibawah garis kemiskinan :










Berjalan kaki menuju pulang









Hidup dibawah tegangan listrik









Terkadang kereta api melaju lebih cepat









Ruang lingkup yang sempit










Seorang pemuda yang tinggal ditempat itu sedang makan









Dimana saya bisa bermain bola










Inikah masa depan kami









Pendidikan gratis buat semua
Kami tidak ingin seperti ini